Kamis, 17 Oktober 2013

ayah yang q kangen

Ketika bapak meninggal semua jadi kacau kuliah kacau dll. Ketika itu q sempat merasa hancur mikir gimana kuliah q. Tapi Allah memberikan q seorang teman dan sekaligus pacar yang membuat q bisa bangkit. Sampaisaat ini q kangen sama kamu ayah, q belum bisa bahagiain kamu. Kamu penyemangat hidup q ayah. Kau ayah terbaikku.

kejang

Ada anak ni dia demam kejang apatis somnolence suspek meningoensephalitis. Apa sih yang dilakukan pertama kali gua bingung. N cari tau setalah tanya tanya ini kesimpulan gua.

Pasien kejang tetap yang diliat abc dulu. Ada yang menggi dibebaskan baru putus kejang contoh ada gangguan a dan b dengan melakukan pemberian oksigen bila ada gangguan disaluran nafas seperti ada caira di suction atau bisa dengan membuka baju pasien baru setlah itu diputis kejang dengan diasepam rectal atau stesolid pada anak dibawah 10 kg pakai stesolid 5mg, utk pasien diatas 10kg pakai stesolid 10mg diulang 2 kali dengan interval 5 menit bila belum bisa maka dipakai diaasepam 0.3 ampe 0.5mg /kgbb bila belum bisa kita pakai fenitoin 20mg/kgbb bila belum bisa kita pakai phenobarbital  20mg/kgbb kalau tidak bisa pasien sudah masuk distatus epileptiku. Kejang lebih dari 30 menitatau diantara2 kejang pasien dalam keadaan tidak sadar. Ni yang nangani dokter anestesi bro setelah itu. Maf bila ada salah.

Apa sih cerebral palsi ketika gua ketemu pasien dengan gangguan gerak dan mengalami ktrlambatan perkembangan pasien usia 14 bulan tapi sepwrti anak umur 6bulan. Setelah itu gua nanya kiti dan kanan akhirnya baru tau cerebral palsi itu gangguan gerak dan postur akibat lesiotakpada masa perkembangan sekuel. N pastinya diikuti global dev delay. Itu lo gangguan motorik kasarmotorik halus, bahasa, dan psikososial bener gak sih. Sori kalau salah.

Kegawatan pediatrik diare,dss, kejang pas dougd mumet mesti gua wntarkudu banyakbelajar.

Senin, 12 Maret 2012

obsgin panum

Pemeriksaan ANC:
1. perkenalkan diri, (contoh selamat pagi ibu, silahkan duduk, apakah yang dapat saya bantu? coba ceritakan kepada saya, insyallah saya akan membantu sesuai kemampuan saya <hanya contoh>)

2.    

  • anamnesis (misalnya mengaku 8 bulan)
  • konfirmasi dengan HPHT (h+7, b-3, T+1)
  •  


Rabu, 07 Maret 2012

LES


Histori

Pasien dengan nefritis lupus aktif sering memiliki gejala umum lupus eritematosus sistemik aktif (SLE), seperti kelelahan, demam, ruam, arthritis, serositis, atau sistem saraf pusat (SSP) penyakit. Ini adalah lebih umum dengan nefritis lupus fokus proliferasi dan menyebar proliferasi.

Beberapa pasien nefritis lupus tanpa gejala, namun dengan pemeriksaan laboratorium mengalami kelainan seperti peningkatan kadar kreatinin serum, kadar albumin rendah, atau protein urin atau sedimen menunjukkan nefritis lupus aktif. Ini lebih khas nefritis lupus mesangial atau membran.

Gejala yang berhubungan dengan nefritis aktif biasanya edema perifer sekunder terhadap hipertensi atau hipoalbuminemia. Edema perifer Extreme adalah lebih umum pada orang dengan lupus nefritis difus atau berselaput, karena lesi ginjal yang umumnya terkait dengan proteinuria berat.

Gejala lain yang berkaitan langsung dengan hipertensi yang umumnya terkait dengan nefritis lupus menyebar termasuk sakit kepala, pusing, gangguan penglihatan, dan tanda-tanda dekompensasi jantung.


pemeriksaan fisik
Dengan nefritis lupus fokus dan menyebar, pemeriksaan fisik dapat mengungkapkan bukti dari SLE aktif umum dengan kehadiran ruam, borok mulut atau hidung, sinovitis, atau serositis. Tanda-tanda nefritis aktif juga umum.

Dengan nefritis lupus aktif, pasien memiliki hipertensi, edema perifer, dan, sesekali, dekompensasi jantung. Dengan nefritis lupus membran, tanda-tanda sindrom nefrotik terisolasi yang umum. Ini termasuk edema perifer, asites, dan efusi pleura dan perikardial tanpa hipertensi.

sumber emedicine

Selasa, 10 Januari 2012

MALARIA



Malaria adalah penyakit akibat infeksi parasit plasmodium yang menyerang sel darah merah. Gejala khas malaria antara lain menggigil, demam, nyeri persendian, diare cair dan berkeringat. Menurut sejarahnya, malaria sudah menginfeksi sejak manusia diciptakan. Sampai saat ini ada empat jenis plasmodium yang mampu menginfeksi manusia yaitu plasmodium vivax, plasmodium malariae, plasmodium ovale dan plasmodium falciparum. Plasmodium falciparum merupakan yang paling berbahaya dan dapat mengancam nyawa.

Bagaimana sih caranya malaria menulari manusia?
Proses penularan parasit ini sebenarnya sangat kompleks dan terdiri dari beberapa fase. Mulai dari fase parasit di dalam tubuh nyamuk anopheles yang kemudian dilanjutkan dengan fase parasit tersebut di dalam tubuh manusia. Saat menginfeksi manusia pertama kali, parasit malaria berbentuk sporozoit. Selanjutnya sporozoit akan menuju hati melalui peredaran darah dan menjadi dewasa disana. Setelah dewasa ia akan menginfeksi sel darah merah manusia. Saat inilah gejala malaria muncul. Bila orang tersebut digigit oleh nyamuk anopheles lagi maka parasit yang ada dalam sel darah merah orang tersebut akan masuk kembali ke tubuh nyamuk dan berkembang biak disana. Begitulah siklus tersebut berulang ulang seperti lingkaran setan.

Apa saja tanda dan gejala malaria?
Gejala malaria sebenarnya mirip dengan gejala flu biasa seperti demam, menggigil, nyeri otot persendian dan sakit kepala. Beberapa pasien dapat mengalami mual, muntah, batuk dan diare. Gejala yang paling khas dari malaria adalah adanya siklus menggigil, demam dan berkeringat yang terjadi berulang ulang. Pengulangan bisa berlangsung tiap hari, dua hari sekali atau tiga hari sekali terggantung jenis malaria yang menginfeksi. Gejala lain yang dapat terjadi adalah warna kuning pada kulit akibat rusaknya sel darah merah dan sel hati.

Orang yang terinfeksi plasmodium falciparum berat akan mengalami perdarahan hebat, syok, gagal hati atau ginjal, masalah pada sistem saraf pusat, koma dan kematian. Bila sudah menyerang otak dapat mengakibatkan malaria serebral yang ditandai dengan kejang dan koma. Saat ini angka kematian menjadi sangat tinggi yaitu 15% – 20% walaupun sudah diberikan pengobatan.

Bagaimana mengobati malaria?
Ada tiga faktor yang harus diperhatikan dalam pengobatan malaria yaitu : jenis plasmodium yang menginfeksi, keadaan klinis pasien (usia dan kehamilan) dan jenis obat yang cocok untuk plasmodium penginfeksi. Jenis obat yang cocok terggantung dari daerah geografis tempat plasmodium tersebut hidup. Hal tersebut karena adanya plasmodium yang sudah resisten terhadap beberapa obat pada daerah daerah tertentu. Jadi pengobatan malaria tidaklah bisa dikatakan mudah. Diperlukan dokter yang berpengalaman dalam hal ini untuk dapat memberikan pengobatan yang pas.

Malaria ringan dapat diberikan obat oral sedangkan malaria berat yang mempunyai gejala klinis perdarahan harus di observasi di rumah sakit dengan pengobatan intra vena (artesunat).
untuk saat ini  derivat artemisin yang direkomendasikan.
derivat artemisin meliputi:

  1. artesunat bisa oral maupun intravena
  2. arthemeter melalui intramuskular
  3. dihidroartemisinin
  4. arteeter

pilihan ACT (artemisin-based combination therapy):
artesunate+ amodiakuin hanya pada hari pertama ditambah primakuin.

Untuk malaria berat digunakan:

  • artesunate melalui intravena
  • arthemeter melalui intramuskular
pada ibu hamil trimester 1 tidak disarankan derivat artemisin.


Bagaimana mencegah infeksi malaria?
Jika anda merencanakan bepergian ke daerah endemis malaria maka sebaiknya anda berkunjung terlebih dahulu ke dokter untuk mendapatkan obat pencegah malaria. Sampai saat ini belum ada vaksin yang bagus untuk malaria tetapi penelitian tentang ini masih terus berlanjut.

Jika memang tidak terpaksa, janganlah berpergian ke daerah endemis malaria. Hindari gigitan nyamuk terutama pada pagi dan sore hari. Pergunakan pakaian yang melindungi anda dari gigitan nyamuk. Gunakan lotion anti nyamuk atau obat nyamuk sebelum anda memutuskan untuk tidur. Gunakan kelambu pada tempat tidur anda dan lindungi lubang ventilasi kamar anda dengan kawat nyamuk.