-cara kontrasepsi dengan tujuan untuk mencegah terjadinya kehamilan dengan cara pembedahan
-ada 2 cara kontrasepsi dengan pembelahan minilaparotomi dan laparoskopi.
indikasi :
-sudah memiliki jumlah anak yang cukup dan tidak ingin menambah lagi.
-berisiko tinggi untuk melahirkan.
tenaga pelaksana:
-dokter dan beberapa para medik yang telah mendapat pendidikan dan pelatihan sterilitas.
bahan dan alat :
-tindakan steril hanya boleh dilakukan dengan menggunakan alat dan bahan yang sudah steril.
ruangan/tempat:
-memenuhi persyaratan:
a.tersedia ruang penyaringan akseptor.
b.tersedia ruang ganti.
c.tersedia ruang operasi.
d.tersedia ruang recovery
e.tersedia fasilitas cuci tangan dengan air mengalir
f.tersedia fasilitas pengelolaan alat.
indikasi kontra:
-mutlak sementara
- kehamilan
- radang panggul.
- infeksi sistem akut
- infeksi lokal daerah operasi
- infeksi nifas
- anemia berat
- tekanan darah tinggi
-penyakit jantung
-diabetes melitus
-riwayat pernah operasi panggul
-tekanan darah tinggi
-perlu fasilitas yang lengkap
waktu pelaksanaan adalah 48jam setelah post partum
-bersamaan dengan sectio cersaria
-segera setelah terjadi keguguran
-masa interval.
teknik penutupan tuba
- pameroy
- kroened
- parkland
- uchida
- irving
- elektrokoagulasi
- klip hulka-clemens
- klip filshie
- ring fallope.
->saat melakukan melakukan anestesi
- reaksi alergi
- keracunan anestesi lokal
- perforasi rahim
- perlukaan vesika urinaria
- perlukaan usus
- perdarahan mesosalphinks
- reaksi vasovagal
- kesalahan atau kegagalan identifikasi tuba
- emboli udara dan gas
- peritonitis
- tromboemboli
- salphingo ooforitis </8
Tidak ada komentar:
Posting Komentar