infeksi adalah peroses masuknya kuman patogen (jamur, bakteri, parasit, dan virus) kedalam tubuh dan menyebabkan kerugian.
kontrol infeksi dengan cara
- mengurangi kelembapan
- ph asam dari normalnya kulit
- temperatur permukaan dioptimum sehingga banyak kuman patogen yang sulit berkembang biak
- ekskresi kimia dari kelenjar sebacea, asam lemak, urea
- kompetisi flora normal
banyak kasus pada pemeriksaan mikrobiologi mengalami hasil yang negatif dikarenakan toxin mediate tanpa adanya kuman pada daerah yang mengalami pemeriksaan.
locus minores resistance (lemahnya daya tahan tubuh) menjadi penyebab banyak infeksi. cord dienter pada pasien yang lemah daya tahan tubuhnya akan menyebabkan penyakit.
kenapa terjadi infeksi di kulit?
-karena kulit tidak lengkap
-focal infeksi yang pada tahap lanjut menyebabkan sistemik infection
-adanya toxin
contohnya adalah stapilococus, m. tbc, streptococus, dll..
kontrol infeksi dengan cara
- mengurangi kelembapan
- ph asam dari normalnya kulit
- temperatur permukaan dioptimum sehingga banyak kuman patogen yang sulit berkembang biak
- ekskresi kimia dari kelenjar sebacea, asam lemak, urea
- kompetisi flora normal
banyak kasus pada pemeriksaan mikrobiologi mengalami hasil yang negatif dikarenakan toxin mediate tanpa adanya kuman pada daerah yang mengalami pemeriksaan.
locus minores resistance (lemahnya daya tahan tubuh) menjadi penyebab banyak infeksi. cord dienter pada pasien yang lemah daya tahan tubuhnya akan menyebabkan penyakit.
kenapa terjadi infeksi di kulit?
-karena kulit tidak lengkap
-focal infeksi yang pada tahap lanjut menyebabkan sistemik infection
-adanya toxin
contohnya adalah stapilococus, m. tbc, streptococus, dll..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar